Gregoria Mariska Tunjung tidak dapat berpartisipasi dalam China Masters 2025 karena vertigonya kambuh, yang membuatnya mundur dari turnamen tersebut. Meskipun demikian, Indonesia masih memiliki 14 wakil lain yang siap bertanding untuk merebut gelar juara dalam turnamen bergengsi level Super 750 ini. Hanya Putri Kusuma Wardani yang tersisa sebagai andalan di tunggal putri setelah Gregoria mundur.
Dikabarkan bahwa Gregoria mengeluhkan vertigo yang kambuh setelah tiba di China. Hal ini membuat pelatihnya dan tim PBSI memutuskan untuk menariknya dari China Masters 2025 dan Korea Open 2025. Meskipun Gregoria absen, Putri KW tetap akan bertanding sebagai unggulan ketujuh di sektor tunggal putri, dengan harapan bisa melangkah jauh dalam turnamen ini.
Selain tunggal putri, Indonesia juga memiliki tiga wakil lainnya yang siap berlaga di China Masters 2025, yaitu Alwi Farhan, Jonatan Christie, dan Anthony Sinisuka Ginting di sektor tunggal putra. Meskipun absennya Gregoria merupakan kehilangan besar, harapan tetap tinggi untuk meraih prestasi gemilang dalam turnamen ini.