Dante yang melihat tren tersebut mengingatkan orangtua agar tidak salah dalam menilai kesehatan anak. Menurutnya, gemuk bukan berarti sehat dan lebih penting menjaga kesehatan daripada berat badan. Ia juga menyarankan orangtua untuk membiasakan pola hidup sehat kepada anak-anak, termasuk mengatur asupan gula dan memilih makanan bergizi.
Pajak gula, khususnya pada minuman berpemanis telah menjadi topik pembahasan dalam waktu yang lama. Baru-baru ini, Center for Indonesia’s Strategic Development Initiatives (CISDI) berpendapat bahwa cukai minuman berpemanis seharusnya tidak dilihat sebagai pajak baru, melainkan sebagai alat fiskal berbasis kesehatan yang efektif dan sudah digunakan di 99 negara.
Menurut Chief Research & Policy CISDI, Olivia Herlinda, cukai minuman berpemanis bukan hanya soal penerimaan negara, tetapi juga sebagai instrumen kesehatan publik untuk mengendalikan konsumsi produk yang dapat menyebabkan obesitas, diabetes, dan penyakit tidak menular lainnya. Untuk itu, cukai minuman berpemanis memiliki fungsi yang berbeda dengan pajak konvensional yang biasa.
