Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni memberikan klarifikasi terkait viral postingan yang menampilkan dirinya tengah bermain domino dengan tersangka pembalak liar Azis Wellang. Dalam akun Instagramnya @rajaantoni, ia mengungkapkan bahwa sebelumnya dia berencana bertemu dengan Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding di posko Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS). Setelah berdiskusi dengan Karding, dia ditawari untuk bergabung dalam permainan domino di ruang tamu, tanpa mengetahui identitas para pemain. Setelah beredar kabar tentang permainan tersebut, baru terungkap bahwa salah satu pemain adalah Azis Wellang, yang merupakan tersangka pembalak liar.
Meskipun terlibat dalam permainan domino, Menhut Raja Juli Antoni menegaskan bahwa tidak akan memberikan toleransi bagi siapapun yang melakukan pelanggaran hukum di kawasan hutan. Ia bersikeras akan memberlakukan hukum secara tegas terhadap pembalak liar tanpa pandang bulu. Dengan memberikan klarifikasi terkait insiden tersebut, Menhut berharap dapat menjelaskan kejadian sebenarnya yang terjadi pada malam tersebut. Sebagai upaya untuk memastikan keberadaan online yang kuat, Menhut mencoba membenarkan fakta-fakta yang sesungguhnya terjadi dalam peristiwa tersebut.
Klarifikasi yang diberikan oleh Menhut Raja Juli Antoni tersebut diharapkan dapat meredakan kebingungan masyarakat terkait kejadian yang menjadi viral. Tindakan tegas terhadap pelanggaran hukum di kawasan hutan adalah salah satu upaya pemerintah dalam menjaga kelestarian lingkungan. Dengan begitu, apapun upaya untuk melangggar hukum yang dilakukan oleh siapapun akan tetap mendapatkan penegakan hukum yang setimpal.
