More

    Trump Turunkan Pasukan Khusus Hadapi Demo Imigran: AS Makin Chaos

    Ketegangan politik semakin memanas di Los Angeles akibat protes terkait kebijakan imigrasi, yang memicu Presiden AS Donald Trump untuk mengirimkan 2.000 personel Garda Nasional sebagai respons. Aksi protes ini telah menyebabkan lebih dari 100 orang ditangkap dalam bentrokan dengan petugas federal yang sedang melakukan operasi penegakan hukum imigrasi di kota tersebut. Meskipun Gedung Putih menyatakan langkah ini sebagai tindakan yang diperlukan, Gubernur California Gavin Newsom menilai keputusan Trump tersebut sebagai tindakan provokatif yang malah akan memperkeruh keadaan.

    Selain itu, Menteri Pertahanan Pete Hegseth juga mengancam untuk mengerahkan Marinir AS pada situasi yang semakin meradang. Meskipun Trump sendiri memberikan komentar melalui media sosial, situasi semakin memanas ketika Wakil Presiden JD Vance menyebut para demonstran sebagai “pemberontak”. Pemimpin serikat buruh SEIU California, David Huerta, juga dilaporkan mengalami luka dalam insiden terkait aksi protes tersebut.

    Di tengah kerumunan ini, Trump pun menunjukkan aktivitasnya dengan menghadiri pertandingan Ultimate Fighting Championship (UFC) di Prudential Center, Newark, New Jersey. Namun, memo resmi dari Presiden yang menegaskan pentingnya penegakan hukum tetap menjadi sorotan dalam konteks ini. Situasi semakin kompleks dengan kritik dari pihak berwenang lokal dan ancaman peningkatan tingkat kekerasan, yang semakin memperumit kondisi politik di Los Angeles.

    Source link

    Berita Terbaru

    Related articles