Warga Desa Pendosawalan, Kecamatan Kalinyamatan, Kabupaten Jepara dikejutkan dengan penemuan seorang bayi laki-laki yang baru berusia satu hari pada Kamis pagi, 17 April 2025. Bayi tersebut ditemukan di depan sebuah pabrik oleh seorang pemulung, tergeletak di dalam kardus bersama dengan selimut dan surat tulisan tangan. Saat ditemukan, bayi tersebut masih hidup dengan kondisi tubuh yang lemah. Surat yang ditemukan bersama bayi tersebut mengungkapkan alasan tragis di balik tindakan ibu yang membuang bayinya. Sang ibu, DS (19), menuliskan bahwa ia tidak bisa merawat bayi tersebut karena alasan ekonomi dan berharap bayi tersebut bisa dirawat di panti asuhan. Kepolisian berhasil menangkap DS dan ia mengakui perbuatannya. DS nekat membuang bayinya karena malu hamil di luar nikah setelah menjalin hubungan gelap dengan seorang pria. Kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut termasuk untuk mengidentifikasi ayah biologis dari bayi tersebut.
