Ketua Dewan Kehormatan Partai Gerindra, Ahmad Muzani, memberikan sorotan terhadap program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang saat ini menjadi fokus pemerintah. Dalam Musyawarah Nasional Perempuan Indonesia Raya (PIRA) di Jakarta, Muzani menekankan bahwa program MBG memiliki tujuan mulia untuk menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan berkualitas. Dia menyatakan bahwa MBG bukan hanya tentang peningkatan gizi generasi penerus, tetapi juga tentang menciptakan SDM Indonesia yang kompetitif dan bermutu, serta dapat memberikan dorongan ekonomi lokal dan mengurangi beban BPJS di masa depan.
Muzani juga menegaskan bahwa pemerintahan Prabowo Subianto tidak mengabaikan masalah yang dihadapi oleh program MBG, dan akan terus berupaya mencari solusi terbaik. Dia mencatat bahwa banyak siswa dan santri yang merasakan manfaat dari program ini, terutama bagi mereka yang sebelumnya tidak mampu sarapan pagi sebelum berangkat sekolah. Selain itu, Muzani juga menyoroti bahwa adanya MBG berhasil menggerakkan ekonomi masyarakat desa karena mereka mendapatkan penghasilan dari program tersebut.
Dengan adanya program MBG, ekonomi di desa-desa semakin bergairah karena banyak ibu rumah tangga yang sekarang mendapatkan pekerjaan. Warung sembako menjadi ramai, dan tukang sayur meningkat penjualannya karena menyuplai kebutuhan untuk MBG. Hal ini jelas memberikan dampak positif pada perekonomian lokal. Melalui program MBG, potensi ekonomi masyarakat desa dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang besar bagi keberlangsungan program ini dalam jangka panjang.
