More

    Demi Bayar Pinjol, Wanita Depok Terpaksa Jual Motor dan Alami Pengalaman Pahit

    Sebuah drama penuh tipu-tipu terjadi di Kota Depok ketika seorang perempuan muda bernama Tasya Khairani (21) nekat mengarang cerita menjadi korban begal di kawasan Beji. Tasya melakukan tindakan nekat ini untuk menutupi utang pinjaman online yang dia miliki. Awalnya, Tasya melaporkan ke Polres Metro Kota Depok bahwa motor kesayangannya telah dirampas oleh begal. Namun, kebohongan tersebut terbongkar ketika polisi menemukan bahwa Tasya sebenarnya telah menjual motor tersebut ke tetangganya dengan harga Rp13 juta.

    Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Metro Kota Depok, Ajun Komisaris Polisi Made Budi, menjelaskan bahwa motor yang diklaim hilang oleh Tasya sebenarnya tidak hilang, melainkan dijual kepada tetangganya. Setelah pemeriksaan intensif, Tasya akhirnya mengakui bahwa dia menjual motor tersebut untuk membayar utang pinjol yang menumpuk. Namun, tindakan Tasya ini berujung pada petaka, karena karena laporan palsu yang dia buat dan berita bohong yang viral, dia akhirnya ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan Pasal 220 KUHP tentang laporan palsu.

    Made Budi juga menambahkan bahwa uang hasil penjualan motor digunakan Tasya untuk melunasi hutang pinjaman online. Kejadian ini menjadi pelajaran penting tentang bahaya utang pinjaman online dan pentingnya menjaga kejujuran dalam menyelesaikan masalah keuangan. Hal ini juga menunjukkan bahwa kebohongan tidak akan pernah menghasilkan solusi jangka panjang yang baik. Penegakan hukum terhadap praktik laporan palsu juga harus menjadi perhatian bagi masyarakat agar terhindar dari kejahatan serupa di masa depan.

    Source link

    Berita Terbaru

    Related articles