Generasi Muda Pembaruan Indonesia (GEMPAR Indonesia) mengevaluasi pengunduran diri Rahayu Saraswati dari DPR dan memprediksi dampaknya terhadap aspirasi generasi muda di parlemen. Meity Magdalena, Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan DPP Gempar Indonesia, berharap Fraksi Gerindra tidak menerima surat pengunduran diri Saraswati. Menurutnya, suara generasi muda dan perempuan masih memerlukan representasi dari Saraswati di DPR.
GEMPAR menilai langkah mundur Saraswati sebagai tindakan keberanian yang menunjukkan kualitas kepemimpinannya. Meity menyatakan bahwa langkah ini tidak biasa dalam politik Indonesia, di mana biasanya orang mundur hanya setelah terpojok atau tertekan. Meity juga mengapresiasi integritas Saraswati dalam mengambil keputusan ini, terlepas dari alasan mundur yang bukan karena tekanan publik atau kasus korupsi.
Meity mengingatkan tentang kinerja Saraswati di periode sebelumnya di DPR, terutama dalam memperjuangkan regulasi-regulasi penting seperti UU Perlindungan Anak dan revisi UU Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). GEMPAR meyakini bahwa kehadiran Saraswati di parlemen sangat penting untuk menjalankan amanah masyarakat. Meity berpendapat bahwa Saraswati bisa memberikan perbedaan yang segar dan progresif dalam politik, serta akan tetap berpihak pada kepentingan rakyat.
Gerindra Harap Rahayu Saraswati Tetap di DPR: Suara Generasi Muda
Related articles
