Trump Beri Peringatan Keras ke Putin: Damai atau Rusia Kena Petaka

Presiden AS, Donald Trump, mengancam akan memberlakukan sanksi terhadap Rusia jika tidak ada kemajuan menuju penyelesaian damai di Ukraina dalam dua minggu. Ancaman ini muncul setelah pertemuan Trump dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, di Alaska. Trump menyatakan ketidakpuasannya terhadap serangan Rusia terhadap sebuah pabrik Amerika di Ukraina yang terjadi minggu lalu. Sementara itu, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, menuduh Rusia menghalang-halangi pertemuan antara dirinya dan Putin. Meskipun Trump telah berupaya mengatur pertemuan antara Putin dan Zelensky setelah panggilan telepon dengan Putin, menteri luar negeri Rusia menyatakan bahwa agenda untuk pertemuan tersebut belum siap.

Selain itu, Trump juga mencabut sanksi sebagai persiapan pertemuan konferensi tingkat tinggi di Anchorage dengan Putin. Namun, dia mengungkapkan kebingungannya terkait rencana Putin untuk menghadiri Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, padahal Rusia dilarang berpartisipasi dalam kompetisi internasional setelah invasi Ukraina tahun 2022. Meskipun demikian, Putin menyatakan bahwa kedatangan Trump memberikan harapan untuk memperbaiki hubungan AS-Rusia dan menilai pertemuan di Alaska sebagai positif dan jujur.

Krisis Ukraina sebelumnya menyebabkan ribuan warga sipil tewas dan menyumbang pada ketegangan antara Rusia dan Ukraina terkait klaim tanah di wilayah timur. Zelenskiy telah mencabut tuntutannya untuk gencatan senjata yang panjang sebagai syarat pertemuan dengan Putin, sementara mereka mempertimbangkan jaminan keamanan untuk Ukraina yang seharusnya serupa dengan Pasal 5 NATO. Sejumlah analis memperkirakan bahwa lebih dari satu juta tentara di kedua belah pihak telah tewas atau terluka selama konflik ini. Langkah selanjutnya terkait pertemuan antara Putin dan Zelensky masih menunggu agenda yang disepakati oleh kedua belah pihak.

Source link