Migrain adalah kondisi yang bisa dipicu oleh berbagai faktor yang terkadang tidak disadari oleh banyak orang. Salah satu faktor pemicu migrain adalah perubahan hormon, terutama pada wanita. Fluktuasi hormon estrogen selama siklus haid, kehamilan, atau menopause dapat memicu serangan migrain karena adanya perubahan kimia dalam otak. Namun, serangan migrain yang terjadi sebelum atau selama menstruasi seringkali diabaikan sebagai hal yang biasa oleh banyak wanita.
Selain perubahan hormon, cuaca dan perubahan iklim juga dapat menjadi pemicu migrain. Perubahan suhu yang drastis, kelembapan tinggi, atau angin yang kencang dapat mempengaruhi tekanan udara dan tingkat oksigen yang masuk ke tubuh, yang akhirnya memengaruhi otak. Banyak orang sering kali tidak menyadari bahwa migrain mereka bisa dipicu oleh faktor cuaca atau perubahan iklim, karena lebih fokus pada faktor internal seperti pola tidur, kualitas tidur, dan tingkat stres.
Dengan memahami faktor-faktor pemicu migrain ini, diharapkan orang bisa lebih waspada dan mengelola kondisi mereka dengan lebih baik. Menjaga keseimbangan hormon, mengelola stres, dan juga memperhatikan perubahan cuaca bisa menjadi langkah-langkah preventif dalam mengurangi serangan migrain.
