Pada Sabtu, 5 Juli 2025, seorang pria bernama NF mengalami penganiayaan saat tengah pesta minuman keras (miras) bersama teman-temannya di Matraman, Jakarta Timur. NF diduga melakukan pelecehan seksual terhadap pacar salah satu temannya, yang kemudian memicu insiden tersebut. Kasubbid Penmas Bidhumas PMJ AKBP Reonald Simanjuntak mengungkapkan bahwa pelaku dan saksi-saksi sedang nongkrong dan minum minuman keras (ciu) sebelum kejadian.
NF duduk di sebelah pacar pelaku, dan pada saat itu, tangan kirinya diduga menyentuh payudara pacar pelaku, AD. Melihat kejadian tersebut, pacar pelaku, SY, kemudian meminta NF untuk mengakui perbuatannya. Setelah NF mengakuinya, SY marah dan memukul NF, menyebabkan luka pada wajah pelaku. Korban kemudian dibawa ke rumah sakit oleh pelaku dan saksi-saksi lain di lokasi, sementara kasus ini ditangani oleh Polsek Matraman.
Kejadian ini menjadi sorotan mengingat kasus pelecehan seksual yang semakin marak belakangan ini. Tindakan kekerasan yang dilakukan oleh NF terhadap AD menunjukkan pentingnya kesadaran akan batas-batas yang harus dijaga dalam pergaulan sosial. Semua pihak diharapkan dapat belajar dari kejadian ini agar tidak terulang di kemudian hari.
