Sebuah bug di iMessage menyerang pengguna iPhone melalui serangan spyware telah terdeteksi berdasarkan bukti forensik dari iVerify. Meskipun bug tersebut telah diperbaiki melalui update terbaru, ada kemungkinan sejumlah pengguna iPhone telah terkena dampak dari upaya mata-mata penyerang. Peneliti keamanan dari iVerify telah menemukan indikasi eksploitasi pada perangkat sejumlah individu, termasuk jurnalis, pejabat pemerintah, dan eksekutif teknologi.
Meskipun demikian, Apple membantah bahwa bug ini telah digunakan untuk tujuan jahat. Kerentanan ini diberi nama “Nickname” oleh para peneliti keamanan iVerify dan diperbaiki secara diam-diam melalui update iOS 18.3. Bug Nickname terkait dengan fitur “Share Names dan Photos” yang memungkinkan pengguna untuk mengirimkan informasi profil mereka saat mengirim pesan.
Bug ini memungkinkan iMessage dijalankan dari jarak jauh, memungkinkan penyerang untuk mengirim perubahan nama panggilan secara otomatis. Hal ini menyebabkan kesalahan dalam proses sistem yang dapat dimanfaatkan untuk serangan yang lebih serius tanpa interaksi pengguna. Jenis kerentanan ini disebut sebagai zero-click, di mana penyerang hanya memerlukan nomor telepon dan Apple ID dari korban untuk melancarkan serangan.
Selain itu, Xiaomi baru saja meluncurkan smartphone terbaru dengan chip buatan mereka sendiri, Xring O1. CEO Lei Jun mengklaim bahwa performa chip tersebut dapat menyaingi, bahkan melampaui, chip Apple A18 Pro dalam hal grafis dan efisiensi daya.