Pengguna di India saat ini dihadapkan dengan ancaman trojan perbankan bernama RewardSteal, yang dapat mencuri informasi perbankan dengan menyamar sebagai penawaran uang. Di sisi lain, di Indonesia, trojan UdangaSteal juga semakin sering menyerang smartphone pengguna. Tidak hanya itu, trojan SmForw.ko juga mulai menyebar ke India dengan cara meneruskan pesan teks masuk ke nomor lain. Anton Kivva, sebagai Team Lead Analis Malware di Kaspersky, menekankan bahwa meskipun banyak pengguna mengira bahwa smartphone mereka lebih aman daripada PC, namun fakta menunjukkan bahwa malware seluler seperti trojan semakin aktif. Dengan transaksi keuangan yang banyak dilakukan melalui aplikasi perbankan seluler, smartphone menjadi target utama bagi para pelaku kejahatan dunia maya. Kivva menyarankan agar perlindungan seluler yang kuat dan tingkat literasi digital yang tinggi sangat penting untuk melindungi diri dari ancaman yang semakin meningkat.
Naik 27%: Serangan Siber ke Smartphone Meningkat karena Malware Baru
Related articles
