Alergi tidak hanya dipengaruhi oleh pemicu dan penggunaan obat yang tepat, tetapi juga oleh kondisi fisik dan psikis seseorang. Kurang tidur, stres, dan sistem kekebalan tubuh yang lemah dapat menjadi pemicu kekambuhan alergi. Menurut penjelasan, ketika daya tahan tubuh melemah akibat kurang tidur atau stres, alergi dapat kambuh. Selain itu, juga disebutkan bahwa Vitamin D memiliki peran penting dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh yang dapat memengaruhi kondisi alergi.
Sebagai apoteker, penting untuk terus memperbarui pengetahuan mereka, terutama dalam bidang farmasi klinik dan manajemen penyakit kronis agar dapat memberikan edukasi yang benar. Dr. Lusy menegaskan bahwa peran apoteker tidak hanya sebagai penjual obat, tetapi juga sebagai mitra pasien. Apoteker harus mampu menjelaskan mengapa pasien perlu atau tidak perlu mengonsumsi obat tertentu.
Dengan demikian, menjaga kondisi fisik dan psikis, serta menjaga daya tahan tubuh dapat membantu mencegah kekambuhan alergi. Apoteker pun memiliki peran vital dalam memberikan edukasi kepada pasien, sehingga pasien dapat memahami dengan jelas mengenai pengobatan yang mereka terima. Semua ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman akan alergi dan cara pengelolaannya.