PT Pasifik Harvest Indonesia baru saja melakukan ekspor perdana produk sarden kaleng ke Mozambik dan Tanzania. Total 13.980 boks produk dikirim dengan nilai ekspor mencapai Rp2,6 miliar. Ekspor ini dilakukan dengan memanfaatkan fasilitas kawasan berikat, yang memberikan kemudahan dalam proses impor bahan baku dan ekspor produk. Perusahaan ini berlokasi di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, dan fokus pada produksi sarden kaleng dan makanan kucing untuk pasar ekspor di berbagai wilayah seperti Afrika, Timur Tengah, Asia, Eropa, dan Australia.
Fasilitas kawasan berikat merupakan insentif fiskal dan prosedural dari pemerintah untuk pelaku usaha yang berorientasi ekspor. Dengan fasilitas ini, perusahaan mendapatkan penangguhan bea masuk, pembebasan cukai, serta pembebasan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Penghasilan (PPh) pasal 22 impor. Menurut Kepala Kantor Bea Cukai Jawa Timur II, Agus Sudarmadi, Banyuwangi adalah salah satu wilayah yang potensial untuk investasi dan semakin berkembang, bersama dengan Jawa Timur sebagai destinasi investasi yang menarik.
