Direktur Utama PT Central Finansial X (CFX), Subani, memberikan tanggapannya mengenai proyek kripto Worldcoin yang tengah mencuri perhatian publik dengan penggunaan data biometrik sebagai bagian dari identitas digital. Worldcoin memungkinkan pengguna untuk menggunakan pemindaian iris mata sebagai identitas digital WorldID yang kemudian akan ditukar dengan aset kripto secara gratis. Subani menyatakan bahwa tren ini mencerminkan peningkatan kesadaran masyarakat terhadap nilai aset digital, menunjukkan pemahaman dan penghargaan terhadap dunia kripto yang semakin meningkat.
Meskipun demikian, Subani juga memberikan peringatan bahwa pemindahan data iris mata ini sebenarnya berarti pengguna memberikan data pribadi mereka kepada pihak lain, sehingga penting bagi masyarakat untuk memahami risiko yang terkait. Kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku di Indonesia terhadap teknologi baru seperti Worldcoin juga menjadi sorotan Subani. Dia mengapresiasi langkah Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) dalam memiliki kerangka aturan terkait Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) dan Tanda Daftar Penyelenggara Sistem Elektronik (TDPSE), yang penting dalam menghadapi perkembangan teknologi ini.
Dengan demikian, while the proyek Worldcoin may offer exciting opportunities and innovations, masyarakat harus tetap waspada dan memahami implikasi dari penggunaan data biometrik ini. Kepatuhan terhadap aturan dan etika data yang berlaku perlu dijunjung tinggi dalam menghadapi perubahan teknologi yang cepat ini.