Kamis, 17 Oktober 2024 – 16:55 WIB
Jakarta, VIVA – Seorang pria berinisial MI meninggal dunia di Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Selasa, 15 Oktober 2024. Penyebabnya adalah karena pria tersebut terluka parah akibat ditusuk berkali-kali.
Baca Juga :
Diduga Palsukan Ijazah saat Nyaleg, Oknum Dewan Terpilih di Lombok Ditahan Polisi
Setelah diselidiki, korban ditusuk secara membabi buta karena masalah gadai ponsel dengan tersangka. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi mengatakan bahwa korban saat itu menagih ponsel dari tersangka berinisial P karena masa gadainya sudah berakhir.
“Korban di tempat kejadian meminta handphone yang sudah dibayar gadainya kepada tersangka. Terjadi cekcok, kemudian terjadilah perkelahian yang mengakibatkan korban terluka tusuk,” ujarnya, Kamis, 17 Oktober 2024.
Baca Juga :
Warga Tanah Abang Anggap Pramono-Rano Ideal untuk Jakarta, Menurut Relawan Suka Pro
Selanjutnya, korban ditusuk berkali-kali di bagian perut dan bahunya. Akibat luka parah tersebut, korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit.
Baca Juga :
Alex Marwata Konfirmasi Hadir Pemeriksaan soal Bertemu Eko Darmanto Hari Ini
“Terjadi tindak pidana penganiayaan terhadap korban, menyebabkan luka tusuk di bagian perut sebelah kiri sebanyak tiga tusukan, dan satu tusukan di bahu sebelah kiri, yang dilakukan oleh pelaku yang sering dipanggil P,” katanya.
Mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan ini menambahkan bahwa kasus ini sedang ditangani oleh Polsek Metro Tanah Abang. Polisi masih dalam proses pengejaran terhadap pelaku penusukan.
“Kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Metro Tanah Abang, Jakarta Pusat untuk ditindaklanjuti. Pelaku sedang dalam penyelidikan,” ujarnya.
Ini Hasil Psikologi Pelaku Tindak Asusila di Panti Asuhan Tangerang
Pelaku tindak asusila di salah satu Panti Asuhan Kelurahan Kunciran Indah, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, telah menjalani proses pemeriksaan psikologi. Kepala Bidang.
VIVA.co.id
17 Oktober 2024