Dokter spesialis bedah dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo dan Koordinator Administrasi Departemen Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Dr. dr. Dedy Pratama, Sp.B, Subsp.BVE(K), menekankan pentingnya mendeteksi luka sejak dini dan segera berkonsultasi dengan dokter jika kondisi luka tidak menunjukkan tanda-tanda penyembuhan.
“Dedy menegaskan, “Jangan menunda-nunda, sebaiknya segera konsultasi dengan dokter.” Dalam banyak kasus, terutama bagi pasien dengan penyakit seperti diabetes, luka kecil yang diabaikan dapat berkembang menjadi masalah serius yang sulit diatasi. Dia menambahkan bahwa tanda yang perlu diperhatikan adalah ketika luka mulai kemerahan, bengkak, atau bahkan mengeluarkan cairan nanah. Kondisi seperti ini harus segera ditangani oleh tenaga medis untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.
“Jika sudah muncul tanda-tanda seperti itu, segera datang ke fasilitas kesehatan untuk penanganan lebih lanjut,” jelas Dedy. PT Kalbe Farma Tbk (Kalbe) juga berkomitmen untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dengan memberikan edukasi kesehatan dan menyediakan obat-obatan, termasuk untuk perawatan luka kronis terkait diabetes.
“Kalbe sangat peduli terhadap penanganan penyakit diabetes di Indonesia melalui Kalbe Diabetes Total Solution. Komplikasi diabetes dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti gagal ginjal, stroke, termasuk luka yang sulit sembuh,” ujar Wakil Direktur Pemasaran Farmasi PT Kalbe Farma Tbk, dr. Selvinna, M. Biomed.