More

    Prof Tjandra Yoga Aditama: Manfaat Bersepeda di Sawah Bagi Lansia Selama Pandemi

    Liputan6.com, Jakarta – Pada Minggu, 14 Juli 2024, sore hari, saya bersepeda bersama para dokter Peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Paru FK UNS/RS Dr. Moewardi Solo. Tentu saja, hanya saya yang lansia, menjelang usia 70 tahun, sementara peserta lainnya adalah beberapa dosen FK UNS dan para dokter PPDS yang masih muda dan fit.

    Setiap hari Minggu, saya memang bersepeda di Jakarta, dari rumah di Cilandak hingga sekitar Monas pulang pergi, sekitar 30 km. Di sepanjang jalan Fatmawati, Sisingamangaraja, Sudirman, dan Thamrin, pemandangan didominasi oleh gedung-gedung bertingkat, meski ada juga sedikit pepohonan di antara bangunan-bangunan tersebut.

    Namun, di Solo, sore hari Minggu itu, saya berangkat dari hotel di Solo Baru dan dalam waktu 10 menit sudah sampai di pinggir sawah di Kabupaten Sukoharjo. Perjalanan bersepeda diteruskan lagi, dan 10 menit kemudian sudah berpose di depan persawahan, dengan latar belakang Gunung Merapi dan Merbabu yang sayup-sayup menyapa di sore hari itu. Dari kejauhan, Kabupaten Wonogiri juga tampak.

    Ini benar-benar pengalaman bersepeda yang sangat menyenangkan, memberikan variasi nyata dari bersepeda di Jakarta. Saya sangat berterima kasih kepada teman-teman FK UNS yang telah memberi pengalaman baru ‘lansia bersepeda di persawahan’ ini, terutama dengan finish di kafe ‘Jam-pi’ milik salah seorang sejawat, yang menyajikan jamu dan kopi. Karena sudah malam, kami juga menikmati nasi liwet.

    Source link

    Berita Terbaru

    Related articles