Home Kesehatan Bayi yang Tidak Mendapat ASI, Lebih Rentan Terkena Penyakit Infeksi

Bayi yang Tidak Mendapat ASI, Lebih Rentan Terkena Penyakit Infeksi

Liputan6.com, Jakarta Makanan terbaik dan utama bagi bayi di bawah enam bulan adalah Air Susu Ibu (ASI). Bila bayi tidak mendapatkan ASI maka risiko mengalami masalah kesehatan akan besar seperti disampaikan Direktur Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) Kementerian Kesehatan RI dr. Lovely Daisy, MKM. Bayi yang tidak mendapatkan ASI, kata Daisy, maka berisiko terserang penyakit-penyakit infeksi, misalnya diare, infeksi saluran pernapasan atas, dan infeksi lainnya. Bayi juga dapat mengalami masalah gizi dan berisiko mengalami alergi dan intoleransi laktosa. Lalu, saat dewasa bayi berisiko lebih tinggi mengalami penyakit kronis seperti obesitas dan diabetes.

Bisa ASI Perah Sesudah tiga bulan cuti melahirkan dan mengasuh anak, biasanya kendala menyusui datang. Sebenarnya, hal ini ada solusinya. Bila ibu tak dapat memberikan ASI karena bekerja, Daisy mengungkapkan bahwa bisa dengan memberikan ASI perah. ASI perah adalah ASI yang diperah, kemudian disimpan dan diberikan kepada bayi sesuai dengan kebutuhannya. “Jika ibu memiliki hambatan untuk menyusui bayi langsung, ibu dapat memberikan ASI perah. ASI perah yang direkomendasikan diberikan kepada bayi adalah ASI segar yang diperah pada hari itu atau pada hari sebelumnya, karena kandungan zat gizi masih optimal,” terang Daisy dalam keterangan tertulis yang diterima Liputan6.com.

Source link

Exit mobile version