Dengan tingkat konektivitas yang tinggi dan kedekatannya dengan provinsi Kepulauan Riau, RSH dan MMC akan lebih mudah dijangkau oleh masyarakat di Kepulauan Riau.
Ditambah dengan pembukaan kantor ARO yang baru, masyarakat Indonesia sekarang dapat mencapai RSH dengan mudah. Mereka dapat melakukan perjalanan dari Tanjung Pinang ke Stulang Laut, Johor Bahru, dengan menggunakan layanan feri harian langsung.
Sebagai alternatif, mereka juga dapat menggunakan layanan feri transit dari Batam ke Stulang Laut, Johor Bahru, dengan jadwal hingga 10 perjalanan per hari. Untuk mengakses MMC, perjalanan dapat dilakukan ke Melaka melalui kapal feri melalui Stulang Laut, terutama bagi mereka yang mencari layanan medis khusus atau membutuhkan second opinion mengenai kondisi medis mereka.
“Kami menyadari bahwa mengakses layanan kesehatan di luar negeri bisa menjadi hal yang rumit bagi pasien dan keluarganya,” kata Stanley.
“Dengan memberikan informasi lebih lanjut mengenai fasilitas kesehatan terdekat di Melaka dan Johor Bahru melalui kantor ARO baru kami di Tanjung Pinang, kami berharap dapat memberdayakan lebih banyak masyarakat Indonesia untuk membuat keputusan yang tepat dalam menghadapi kondisi medis mereka.”
Pada acara peluncuran, Menteri Besar Johor, YAB Dato’ Onn Hafiz bin Ghazi, memberikan sambutan positif terhadap keputusan HMI Malaysia untuk membuka kantor ARO terbarunya di Tanjung Pinang.
“Seperti yang disebutkan oleh Mr. Stanley, terdapat konektivitas yang sangat baik melalui feri antara Kepulauan Riau, Batam dan Johor. Dengan konektivitas ini, kita dapat memperkuat hubungan antara Kepulauan Riau dan Johor. Semoga kedua wilayah ini dapat saling mendapat manfaat dari kerjasama ini,” ujarnya.
Menteri Besar Johor, YAB Dato’ Onn Hafiz bin Ghazi juga mengucapkan terima kasih kepada HMI karena telah membangun RS Regency di Johor Bahru, dan baru-baru ini membangun RMCC di Mid Valley Southkey. Ia juga mengucapkan selamat atas pembukaan ARO di Tanjung Pinang.
“Dengan perasaan syukur dan bangga, saya resmikan kantor perwakilan HMI Malaysia yang ke-14 di Tanjung Pinang,” tandasnya.
