Home Otomotif Penerimaan yang Baik dari Konsumen Terhadap Seres E1

Penerimaan yang Baik dari Konsumen Terhadap Seres E1

Jakarta – Mobil listrik Seres E1 telah mendapat sambutan yang baik dari konsumen sejak diluncurkan. Seres E1 pertama kali diluncurkan di Indonesia pada bulan Agustus 2024. Mobil listrik berukuran kecil ini hadir dalam dua varian, yaitu B-Type dan L-Type. Harga kedua varian tersebut adalah Rp189 juta dan Rp219 juta On The Road (OTR) Jabodetabek per Mei 2024.

Meskipun sudah beredar selama beberapa bulan, Seres E1 belum banyak terlihat di jalan raya, terutama di Jakarta. Namun, Doni Putra Okten, Head of Marketing and Sales PT Sokonindo Automobile, mengklaim bahwa Seres E1 telah diterima dengan baik oleh konsumen di Indonesia. Menurut Doni, ratusan unit Seres E1 dikirim ke diler setiap bulannya dan pesanan untuk mobil tersebut terus meningkat.

Doni optimis bahwa Seres E1 dapat mendominasi pasar mobil listrik di Indonesia meskipun pesaingnya semakin banyak. Meski pangsa pasar mobil listrik masih kecil, Doni yakin bahwa Seres E1 dapat meraih pangsa pasar sebesar 0,3 persen di Indonesia.

Seres E1 memiliki dimensi panjang 3.030 mm, lebar 1.495 mm, tinggi 1.640 mm, jarak sumbu roda 1.960 mm, dan jarak terendah ke tanah 135 mm. Mobil ini dilengkapi dengan berbagai fitur modern seperti instrument cluster digital, head unit touchscreen, kontrol AC panel sentuh, dan e-Shift Selector yang unik. Fitur keamanan seperti seatbelt reminder, ISOFIX, parking sensor, ABS with EBD, Airbag system, dan lainnya juga tersedia pada Seres E1.

Seres E1 B-Type dilengkapi dengan baterai Lithium Iron Phosphate 13,8 kWh yang mampu menempuh jarak maksimal 180 km. Sementara itu, E1 L-Type memiliki baterai 16,8 kWh dengan jarak tempuh maksimal 220 km. Motor penggeraknya memiliki tenaga yang cukup besar untuk menghadapi berbagai kondisi jalan.

Dengan spesifikasi dan fitur yang ditawarkannya, Seres E1 menjadi pilihan menarik bagi konsumen yang mencari mobil listrik berkualitas dan ramah lingkungan. Semoga kehadiran Seres E1 dapat mendorong perkembangan industri mobil listrik di Indonesia.

Penulis: Nadya Andari
Editor: Santo Sirait

Source link

Exit mobile version