Ada beberapa hal yang perlu diwaspadai saat mencari mobil bekas, salah satunya adalah ciri-ciri mobil bekas yang pernah terendam banjir. Membeli mobil bekas bisa menjadi alternatif yang baik bagi orang-orang dengan anggaran terbatas. Namun, mobil bekas yang pernah terendam banjir seringkali menyisakan masalah yang sulit untuk dihilangkan.
Untuk mengidentifikasi apakah sebuah mobil bekas pernah terendam banjir, ada beberapa ciri yang perlu diperhatikan. Pertama-tama, periksa asal muasal mobil dengan melihat STNK untuk mengetahui apakah mobil tersebut berasal dari daerah rawan banjir atau tidak. Bau tidak sedap di dalam kabin mobil juga bisa menjadi indikasi bahwa mobil pernah terendam banjir.
Selain itu, periksa juga komponen interior mobil, termasuk bagasi dan karpet mobil. Jika terdapat bekas lumpur atau noda air, maka mobil tersebut kemungkinan besar pernah terendam banjir. Selain itu, periksa juga perangkat elektronik mobil seperti radio tape, power window, dan lampu kabin untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik.
Jika harga mobil bekas terlalu murah, ada kemungkinan mobil tersebut merupakan mobil bekas banjir. Periksa juga riwayat perawatan mobil dan periksa mesin mobil untuk melihat apakah terdapat endapan kotoran atau lumpur bekas banjir. Periksa juga kaca mobil untuk melihat apakah terdapat embun yang tidak ada retakan, dan periksa baut dan bumper yang berkarat.
Terakhir, periksa juga oli mobil. Jika oli berwarna putih atau ada karat pada mesin dan bodi mobil, itu bisa menjadi tanda bahwa mobil pernah terendam banjir. Dengan memahami ciri-ciri mobil bekas yang pernah terendam banjir, Anda dapat melindungi diri dari pembelian mobil yang berpotensi bermasalah. Sebelum membeli mobil bekas, selalu lakukan pemeriksaan menyeluruh untuk memastikan mobil tersebut bebas dari jejak banjir.