Google Bard, kecerdasan buatan (Artificial intelligence, AI) yang bersaing dengan ChatGPT, resmi berganti nama menjadi Gemini.
Perubahan nama ke Google Gemini ini telah diumumkan sejak seminggu lalu oleh pengembang aplikasi Android di akun X-nya, Dylan Russel.
Raksasa mesin pencari ini secara resmi mengumumkan perubahan nama chatbot Bard menjadi Gemini pada hari Kamis, 8 Februari 2024, waktu setempat. Tak hanya itu, Google juga merilis aplikasi Gemini khusus untuk perangkat Android dan menggabungkan seluruh fitur Duet AI di Google Workspace menjadi Gemini.
Google Gemini sendiri ditenagai oleh model Gemini Pro 1.0, dan sudah tersedia di lebih dari 230 negara dan tahu 40 bahasa lebih.
Seperti chatbot milik Microsoft, pengguna dapat ngobrol dengan Gemini AI via teks, suara, dan memberikan foto sebagai referensi atau meminta dibuatkan gambar berbasis AI.
Mengutip The Verge, Jumat (9/2/2024), Google juga mengumumkan model AI paling kuat milik perusahaan, yakni Gemini Ultra 1.0, sedang dirilis ke publik.
Saat ini, Gemini dapat digunakan secara gratis oleh semua pengguna. Namun, perusahaan menyediakan solusi tingkat (tier) 2 bernama Gemini Advanced. Google menjelaskan Gemini Advanced akan didukung oleh model Gemini Ultra 1.0, tersedia di 150 negara lebih, dan bisa digunakan secara gratis selama 2 bulan. Setelah masa gratis berlalu, pengguna akan dikenakan biaya USD 20 atau sekitar Rp 313 ribu untuk paket premium Google One AI.