Serang – Calon Presiden Nomor Urut 2, Prabowo Subianto, menyatakan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) adalah sosok yang mengajak persatuan.
Hal itu diungkapkan Prabowo saat menghadiri acara Ndaru Bersholawat “Seribu Ulama – Sejuta Santri Menuju Pemilu Damai Indonesia Maju” di Stadion Maulana Yusuf, Serang, Banten, Sabtu (27/1).
“Saya pernah cukup lama berseberangan dengan beliau (Jokowi). Saya pernah menjadi rival Pak Jokowi. Tetapi, saat menang, beliau tidak pernah menyakiti lawannya, tidak mau. Bahkan, beliau menjalankan ajaran nenek moyang, yaitu menang tanpa menyakiti. Menang, mengajak semua bersatu, dan itu tekad saya,” ungkap Prabowo.
“Saya juga ingin menang tanpa menyakiti. Saya ingin menang untuk rakyat Indonesia. Saya ingin menang untuk berbakti kepada bangsa dan negara Indonesia,” lanjutnya.
Pada kesempatan yang sama, Prabowo juga menegaskan kembali komitmennya untuk membangun Indonesia menjadi negara maju dan sejahtera jika terpilih dalam Pilpres 2024. Salah satunya dengan menyediakan program makan siang dan susu gratis untuk anak-anak Indonesia.
“Kita sudah punya rencana kerja, sudah kita kaji. Salah satu langkah pertama begitu kami mendapat mandat, begitu dilantik, kami akan segera bekerja dengan memberikan makanan bergizi untuk seluruh anak-anak Indonesia,” katanya.
Indonesia, lanjutnya, adalah negara yang kaya dan memiliki potensi besar. Kekayaan Indonesia seharusnya dirasakan oleh seluruh rakyat.
“Kami akan mengelola semua kekayaan Indonesia agar bisa dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia,” tegasnya.
Sementara itu, dalam pembahasan mengenai potensi bangsa, Prabowo menyebut Indonesia memiliki potensi untuk memproduksi BBM hijau secara mandiri. BBM tersebut berasal dari kelapa sawit, di mana Indonesia mampu memproduksi sebanyak 47 juta ton setiap tahunnya.
“Kita memiliki semua yang diperlukan untuk menjadi negara kaya. Kita mungkin menjadi satu-satunya negara yang tidak perlu impor BBM lagi. BBM akan kita produksi di Indonesia. Dari mana? Solarnya nanti berasal dari kelapa sawit kita. Kelapa sawit kita, bisa kita ubah menjadi solar. Solar itu nantinya akan menjadi solar yang paling bersih di dunia, tidak mencemari lingkungan,” jelas Prabowo.
Dengan potensi besar yang dimiliki, Prabowo juga optimis bahwa kelak Indonesia mampu memproduksi mobil buatan dalam negeri.
“Kita akan membuat mobil-mobil di Indonesia. Saat ini, kita sudah membuat jeep buatan Indonesia, bernama Maung,” tutupnya. (SENOPATI)
