Rabu, 20 Desember 2023 – 16:13 WIB
Jambi – Dalam kejadian baru-baru ini di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, seorang pedagang ibu hamil menjadi korban tembakan peringatan polisi saat dua pria, inisial K dan F, terlibat dalam situasi mencurigakan. Kapolres Tanjung Jabung Barat, AKBP Padli, mengungkapkan bahwa pria tersebut membawa narkoba jenis sabu-sabu sebanyak tiga kilogram dan ekstasi seberat 1,12 gram.
Menurut Kapolres Padli, dua pria ini datang dari Kepulauan Riau menggunakan speedboat, turun di Tungkal, Tanjabbarat, dan mencoba memesan tiket untuk pergi ke Pulau Jawa. Namun, petugas loket curiga dengan tujuan perjalanan mereka dan perilaku mencurigakan, sehingga warga melaporkan ke Polres Tanjabbarat.
“Berkat informasi dari warga, anggota Polres Tanjabbarat segera mendekati loket. Setelah kejadian di dekat loket, dua pria tersebut dibawa ke Polres, dan saat diperiksa, ditemukan narkoba jenis sabu-sabu dan ekstasi di dalam tas mereka,” jelas Kapolres Padli pada hari Selasa, 19 Desember 2023.
Kapolres Padli menegaskan bahwa para pelaku narkoba seperti K dan F sudah sering ditangkap oleh Polres Tanjabbarat. Ia terus berkomunikasi dengan anggotanya untuk selalu melakukan sosialisasi tentang bahaya narkoba, dengan harapan masyarakat Tanjabbarat dapat bebas dari pengaruh buruk narkoba.
“Saya ingin meminta maaf atas kejadian ini yang menimpa seorang pedagang yang diketahui sedang hamil. Kami akan bertanggung jawab atas kejadian ini,” tambahnya.
Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu sore, 17 Desember, sekitar pukul 17.00 WIB, di mana dua pria mencurigakan dengan tas yang sudah digembok diperiksa oleh anggota Polres Tanjung Jabung Barat secara terpisah di salah satu loket Kuala Tungkal, Jambi.
Dalam insiden tersebut, F yang berusaha melarikan diri mengalami tembakan peringatan dari polisi, yang sayangnya menyasar betis kaki kiri seorang ibu hamil. Ibu hamil tersebut langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.
