More

    Polling LSI: Prabowo Dapat Suara Lebih Banyak Jika Bernyanyi Bersama Eric Dibandingkan Gibran

    JAKARTA, – Lembaga Survei Indonesia (LSI) mengkuantifikasi elektabilitas calon presiden Indonesia Maju (CAPRIS) Prabowo Subianto dibandingkan dengan tiga nama yang diketahui berpotensi menjadi tandingan Pemilihan Presiden (BILPRIS) 2024.

    Nama ketiganya adalah Menteri BUMN Eric Thohir, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka.

    Alhasil, dukungan terbanyak akan diperoleh Prabowo jika menggandeng Erik Thohir sebagai calon wakil presiden (cawapres).

    Dalam simulasi ini, Prabowo dan calon wakil presidennya berhadapan dengan calon presiden dan wakil presiden dari PDI Jangar Baranwo dan Mahfud, serta calon presiden dan wakil presiden dari Aliansi untuk Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan Muhaimen. Alexander.

    Padahal, berdasarkan survei terhadap tiga calon presiden, peluang kemenangan Prabowo jauh lebih besar dibandingkan Zengar dan Anies.

    Dalam simulasi tersebut, Prabowo meraih 37% suara elektoral. Angka tersebut meningkat sekitar 5% dibandingkan jajak pendapat April 2023, yang mana perolehan suara Pilpres Partai Kirindra sebesar 32,5%.

    Sedangkan mantan Gubernur Jawa Tengah Jangar Prabowo menduduki peringkat kedua dengan electoral rate 35,2%, tertinggal 1,8% dari angka electoral college yang diumumkan Prabowo.

    Seperti halnya Prabowo, peluang Ganjhar menang pun meningkat dibandingkan jajak pendapat April 2023, namun peningkatannya hanya sekitar 1% dibandingkan peluang menang sebelumnya sebesar 34,1%.

    Selanjutnya, Anies Baswedan menempati posisi ketiga dengan perolehan suara 22,7%.

    Berbeda dengan Prabowo dan Ganjar, perolehan suara elektoral mantan Gubernur Jakarta itu menurun dibandingkan survei April 2023, saat Anis mencatatkan electoral rate sebesar 25,9%.

    Agar lebih jelas, mari kita lihat seberapa besar peluang kemenangan tiga calon presiden di Pilpres 2024 berdasarkan simulasi ketiga nama di survei LSI.

    Survei LSI dilakukan pada tanggal 2 hingga 8 Oktober 2023. Survei tersebut melibatkan 1.620 peserta yang dipilih secara acak menggunakan metode multistage random sampling.

    Survei ini dilakukan terhadap seluruh warga negara Indonesia yang mempunyai hak pilih dalam pemilu, yaitu mereka yang berusia 17 tahun ke atas atau mereka yang sudah menikah.

    Responden terpilih diwawancarai secara langsung. Dengan demikian, jajak pendapat ini memiliki margin kesalahan ±2,5% pada tingkat kepercayaan 95%.

    Berita Terbaru

    Related articles