Media sosial kembali dihebohkan dengan perilaku seorang pengendara mobil yang mengeluarkan celurit saat bersitegang dengan pengendara lain di Kota Surabaya, Jawa Timur, yang kemudian menjadi viral.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni mendukung pihak kepolisian untuk segera menangkap pelaku tersebut. Politikus NasDem tersebut menilai bahwa para pelaku arogan di jalanan harus mendapat efek jera agar tidak mengulangi tindakan semena-mena di jalan.
“Saya setuju polisi harus tegas dalam menangani para pengendara arogan seperti ini. Mereka harus ditindak semua, cari dan beri efek jera. Baik itu kasus menggunakan celurit, tangan kosong, atau apapun, karena sudah terlalu banyak ‘jagoan-jagoan’ seperti ini di jalanan. Kalau perlu dicabut SIM-nya supaya tidak bisa berkendara lagi,” ujar Sahroni dalam keterangannya.
Sahroni menegaskan bahwa ketidakmampuan seseorang dalam mengontrol diri di jalan dapat membahayakan nyawa pengendara lain di masa depan. Oleh karena itu, dia mendesak polisi untuk terus tegas dalam menindak oknum-oknum pengendara arogan seperti ini.
“Polisi harus mencari pelaku seperti ini sampai ketemu. Baik yang viral di media sosial, dilaporkan lewat call center, atau yang ditemui polisi di jalan, semuanya harus ditindak tegas,” tambah Sahroni.
“Ikhtiarlah kejadian seperti ini. Kita tidak tahu jika perilaku seperti ini akan berakibat fatal bagi pengendara lainnya di masa depan,” lanjutnya.