Apple baru-baru ini mengirimkan notifikasi kepada pengguna iPhone di 92 negara pada hari Rabu, 10 Mei 2024, terkait serangan siber. Notifikasi tersebut menginformasikan bahwa pengguna mungkin telah menjadi target serangan spyware tentara bayaran. Peringatan tersebut dikirimkan pada jam 12 siang waktu setempat dan Apple tidak mengungkap identitas penyerang atau negara yang terlibat.
Notifikasi tersebut menyebut bahwa pengguna menjadi sasaran serangan spyware tentara bayaran yang mencoba menyusupi iPhone terkait dengan ID Apple pengguna. Serangan ini kemungkinan besar ditargetkan secara spesifik kepada pengguna iPhone berdasarkan identitas atau pekerjaan pengguna. Apple telah rutin mengirimkan pemberitahuan serupa beberapa kali dalam setahun dan telah menyebarkan pemberitahuan tentang ancaman siber sejak tahun 2021.
