PORTIMAO – Marc Marquez menyadari bahwa akan sulit bagi dirinya untuk menghadapi para pembalap yang lebih muda di MotoGP 2024. Namun, pembalap Gresini Racing itu juga memiliki keuntungan yang tidak dimiliki oleh lawan-lawannya.
Ini adalah musim ke-12 bagi Marquez di MotoGP sejak ia debut pada tahun 2012. Meskipun masih berusia 31 tahun, ia merupakan salah satu pembalap paling berpengalaman di grid. Bahkan, Marquez menjadi pembalap tertua kedua di grid setelah Aleix Espargaro. Mereka seakan menjadi dinosaurus di tengah para pembalap muda seperti Pedro Acosta, Francesco Bagnaia, dan Fabio Quartararo.
Marquez menyadari bahwa tidak mudah untuk mengalahkan para pembalap muda yang memiliki ambisi besar dan motor-motor kompetitif. Namun, ia juga memiliki sesuatu yang tidak dimiliki oleh para pembalap muda tersebut.
“Apa yang terbaik yang saya lakukan? Saya memiliki lebih banyak pengalaman. Ketika saya masih muda, Anda tidak sadar tentang apa yang Anda lakukan. Lalu terkadang semuanya berjalan dengan baik,” ujar Marquez seperti dilansir dari Crash, Sabtu (23/3/2024).
“Sekarang, Anda lebih konservatif dalam beberapa hal tetapi menggunakan pengalaman. Saya tidak akan lebih cepat dari sebelumnya. Karena ketika Anda lebih muda, Anda memiliki kelebihan,” tambah pembalap asal Spanyol tersebut.
Marquez mengatakan bahwa sekarang dengan pengalaman yang dimilikinya, ia harus menggunakan kebijaksanaan tersebut. Dengan pengalaman itu, Marquez dapat balapan dengan lebih perhitungan dan tenang, tanpa melakukan manuver gila seperti yang dilakukannya saat masih muda.
Tentu menarik untuk melihat bagaimana Marquez akan bersaing dengan para pembalap muda ini sepanjang Kejuaraan Dunia MotoGP 2024. Musim ini masih panjang dan akan berlangsung hingga November mendatang.