KISAH Tai Tzu Ying, mantan ratu bulutangkis dunia yang memiliki perut six pack dan tato ular di tubuhnya akan dibahas oleh Okezone.
Tai Tzu Ying adalah salah satu pebulutangkis tunggal putri paling konsisten saat ini. Atlet asal Taiwan ini selalu mampu tampil dengan performa terbaik dan bertahan di papan atas peringkat BWF.
Sejak memulai karirnya di dunia bulutangkis, Tai Tzu Ying pernah menjadi ratu bulutangkis dengan menduduki peringkat tertinggi di peringkat BWF pada 1 Desember 2016. Meskipun sempat turun ke posisi keempat, ia kembali menduduki posisi teratas pada tahun 2019.
Prestasi ini tidak lepas dari performa dan berbagai gelar yang telah diraihnya. Tai Tzu Ying pernah menjadi juara di Amerika Open 2011 saat usianya baru 17 tahun.
Sejak itu, Tai Tzu Ying telah meraih banyak gelar juara di berbagai kompetisi seperti Taiwan Open, Hong Kong Open, Kejuaraan Asia, Asian Games, dan meraih medali perak di Olimpiade Tokyo 2020.
Di balik kesuksesannya, peran ayahnya sangat besar. Ayah Tai Tzu Ying yang mengenalkan bulutangkis kepadanya. Tai Tzu Ying mulai mencoba bulutangkis saat masih duduk di kelas tiga SD setelah melihat ayahnya bermain.
Ayah Tai Tzu Ying juga menanamkan nilai-nilai kehidupan padanya, termasuk untuk selalu percaya pada diri sendiri. Pesan ini bahkan diwujudkan dalam bentuk tato ular di lengan kirinya dengan empat huruf mandarin yang berarti “Percaya Pada Diri Sendiri”.
Tai Tzu Ying selalu menempa fisik dan tubuhnya agar bisa tampil dengan performa terbaik di setiap pertandingan. Berkat latihan kerasnya, tubuhnya pun menjadi six pack layaknya seorang binaragawan.
Demikianlah kisah Tai Tzu Ying, mantan ratu bulutangkis dunia yang memiliki perut six pack dan tato ular di tubuhnya.
