JAKARTA – G2 Arena 2024 akan segera diselenggarakan. Turnamen E-Sport yang berkolaborasi dengan Pop Culture tersebut diselenggarakan oleh BMD event organizer bekerja sama dengan Digikagi.
G2 Arena 2024 bertujuan untuk memberikan ruang positif bagi para pemain game online dan penggemar e-sport. Hal ini juga sebagai momentum yang tepat untuk merangsang pertumbuhan ekonomi digital dan pariwisata berbasis kreatif di Indonesia.
Industri e-sport di Indonesia terus berkembang dari tahun ke tahun. Salah satu faktor utamanya adalah banyaknya kompetisi yang diadakan oleh penerbit gim maupun pihak ketiga. Turnamen tersebut adalah jantung dari industri ini.
G2 Arena 2024 adalah serial acara e-sport dan pop culture yang ditujukan untuk para pemain aktif Mobile Legends dan individu yang menyukai pop culture dan mainan. Turnamen Mobile Legends akan melibatkan puluhan ribu peserta dari seluruh Indonesia dan bermitra dengan berbagai komunitas terkemuka seperti vtuber, komunitas komik, komunitas mainan, dan komunitas board game.
Selain itu, akan ada mini acara lain yang meramaikan acara tersebut, seperti lomba makan di merchant setempat.
Pengumuman diselenggarakannya G2 Arena 2024 dilakukan di Jakarta Creative Hub, Jakarta, pada Senin (4/3/2024). Acara tersebut dihadiri oleh Technical Broadcast Manager BMD Event Organizer, Mario, Head of Tech Digikagi, Hendy Sofjan, dan CEO PT Netzme Kreasi Indonesia (Netzme), Vicky G. Saputra.
Mario mengungkapkan bahwa G2 Arena akan menjadi event e-sport yang dapat dinikmati oleh berbagai kalangan, bukan hanya para pemain Mobile Legend tetapi juga penggemar pop culture dan mainan. G2 Arena akan diselenggarakan pada Juni 2024 dengan preevent dimulai dari Mei 2024 di Lotte Mall.
Hendy Sofjan dari Digikagi menyatakan bahwa akan ada vtubers dan influencers yang ikut ambil bagian dalam G2 Arena. Selain itu, turnamen e-sport khusus virtual content creator bertajuk Digikagi Virtual Championship (DVC) juga akan menjadi bagian dari acara G2 Arena.
Netzme berkolaborasi dalam acara ini sebagai promotor, penyedia sistem IP, sistem pembayaran, dan sistem voting untuk G2 Arena. Vicky G. Saputra menyatakan kegembiraannya karena dapat berkontribusi pada acara semacam ini.
Semua elemen ini bertujuan untuk memperluas penggunaan QRIS, terutama bagi komunitas industri kreatif yang sedang berkembang di Indonesia dan mendukung program Bank Indonesia terkait perluasan pemanfaatan QRIS. Mereka siap berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mensukseskan program ini.