Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) sedang menjalankan enam program kerja strategis sebagai bagian dari upaya percepatan transformasi digital nasional. Program tersebut termasuk penyediaan infrastruktur seluler di daerah 3T, fasilitas jaringan seluler 4G di daerah non-3T, Digital Talent Scholarship (DTS), literasi digital, fasilitasi pelaku UMKM, dan pelaku startup.
Menurut Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi, enam program strategis tersebut telah membawa dampak dan perubahan yang signifikan bagi masyarakat dan sektor strategis. Misalnya, penyediaan infrastruktur telekomunikasi seluler di daerah 3T telah meningkatkan pertumbuhan ekonomi desa sebesar 0,9 persen. Sedangkan fasilitas jaringan seluler 4G di daerah non-3T telah meningkatkan pertumbuhan ekonomi desa sebesar 2,6 persen.
Menurut Budi Arie, Kominfo bersama LPM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia telah melakukan analisis dampak dari enam program prioritas kementerian tersebut. Hasilnya, penyediaan akses internet telah meningkatkan nilai rata-rata ujian nasional untuk siswa SMA IPA dan IPS. Program Digital Talent Scholarship (DTS) juga mampu meningkatkan tingkat literasi digital, sementara sektor UMKM mengalami pertumbuhan dengan rata-rata Indeks Pengakuan Digital untuk Usaha.
Selain itu, Program 1.000 Startup Digital juga telah menghasilkan dampak positif, dengan 50 persen startup berada di level 9 startup leaders level. Menkominfo menyimpulkan bahwa enam program tersebut telah membawa dampak signifikan bagi masyarakat dan sektor strategis, sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
