Tawuran masih sering terjadi dan menjadi masalah yang berulang dan mengkhawatirkan di Jakarta. Tawuran tidak hanya mengganggu ketertiban dan kenyamanan warga dalam beraktivitas sehari-hari, namun juga dapat merusak fasilitas umum, mengancam nyawa seseorang, dan menciptakan momok menakutkan bagi sebagian warga Jakarta.
Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung, mengusulkan solusi untuk mengatasi permasalahan tawuran di Jakarta. Menurutnya, tawuran bisa dicegah dengan memasang kamera pengawas (CCTV) di setiap RT/RW di Jakarta untuk memperkuat pengawasan.
Pramono Anung percaya bahwa dengan adanya CCTV di RT/RW, sekolah, dan tempat publik, rencana tawuran bisa diawasi secara langsung. Ia berharap masyarakat dan aparat penegak hukum dapat bekerja sama dalam mencegah tawuran dan mengawasi aktivitas negatif lainnya seperti peredaran narkoba, perundungan, dan pencurian di lingkungan sekitar.
Pemasangan CCTV di setiap lingkungan masyarakat dianggap sebagai tanggung jawab bersama untuk mengurangi tingkat kriminalitas. Pramono Anung menekankan bahwa pemerintah harus bertanggung jawab memasang CCTV di RT/RW agar pengawasan dapat dilakukan secara kolektif oleh masyarakat.
