SILVERSTONE – Pembalap Tim Scuderia Ferrari, Charles Leclerc mengungkapkan alasan dia tampil buruk di Formula One (F1) GP Inggris 2024 sehingga hanya mampu finis di posisi 14. Menurut Leclerc, salah satu alasan utamanya adalah karena dia salah dalam mengambil keputusan pitstop yang akhirnya mempengaruhi hasil balapan secara keseluruhan.
Karena kesalahannya itu, Charles Leclerc gagal mencetak poin di laga lanjutan F1 2024 di Sirkuit Silverstone, Inggris pada 7 Juli 2024 lalu. Pembalap asal Monako tersebut finis di urutan ke-14 tanpa meraih poin sama sekali.
Leclerc mengatakan bahwa keputusannya untuk masuk ke pitstop di pertengahan balapan adalah kesalahan besar. Prediksinya meleset sehingga penggunaan ban tidak optimal.
“Saya diberitahu bahwa hujan akan turun deras, jadi saya berhenti untuk mengantisipasinya, tetapi hujan turun 8/9 putaran kemudian, jadi itu jelas merupakan akhir balapan kami, sangat membuat frustrasi,” kata Leclerc.
Hasilnya, Leclerc tak mampu bersaing dengan ban intermediate yang digunakan. Dia gagal mendapatkan poin, lebih buruk dari balapan sebelumnya di F1 GP Austria 2024 di mana ia hanya meraih dua poin.
Dengan hasil tersebut, Leclerc masih tertahan di peringkat ketiga dengan 150 poin, selisih 21 angka dari Lando Norris (McLaren) di posisi kedua, dan 105 poin dari Max Verstappen (Red Bull Racing) yang berada di puncak klasemen.
Balapan F1 GP Inggris 2024 sendiri dimenangkan oleh Lewis Hamilton (Mercedes AMG Petronas) yang mengalahkan Max Verstappen dan Lando Norris. Kemenangan tersebut sangat spesial bagi Hamilton karena berhasil meraihnya di tanah kelahirannya, Inggris, setelah sekian lama tidak meraihnya sejak F1 GP Arab Saudi 2021.
