Jeep secara resmi mengumumkan rencana untuk menghidupkan kembali salah satu model ikonisnya, Cherokee, setelah produksi model tersebut dihentikan pada tahun 2023. Generasi terbaru Cherokee akan hadir sebagai Sport Utility Vehicle (SUV) medium dengan teknologi hybrid, menargetkan konsumen yang mencari efisiensi tanpa mengorbankan performa dan kemampuan khas Jeep. Dengan desain ulang menyeluruh, Jeep menjanjikan efisiensi tinggi dan harga kompetitif dengan sistem hybrid yang kuat. CEO Jeep, Bob Broderdorf, menyebut Jeep Cherokee terbaru sebagai langkah strategis untuk memperkuat lini produk utama di segmen SUV medium, berada di antara Jeep Compass dan Jeep Grand Cherokee. Cherokee kembali diproduksi setelah dihentikan pada 2023, dan memiliki sejarah sebagai model ikonis yang telah ada sejak tahun 1974. Dengan mengusung sistem hybrid, Jeep ingin tetap relevan di era elektrifikasi dan memberikan pilihan yang beragam dalam jajaran produk mereka. Model ini menandai keseriusan Jeep dalam mengikuti tren kendaraan ramah lingkungan, sebagai bagian dari upaya perusahaan untuk terus berkembang dan berinovasi.