Ketua Umum Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Majelis Daerah Jakarta Selatan, Ibrahim Malik Tanjung, memberikan apresiasi terhadap langkah tegas Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, dalam mencopot Direktur Teknologi Informasi Bank DKI, Amirul Wicaksono. Ibrahim menganggap keputusan tersebut sebagai bukti keseriusan Pemprov DKI dalam menanggapi gangguan layanan digital Bank DKI yang telah berlangsung selama lebih dari satu pekan.
Menurut Ibrahim, gangguan layanan digital di Bank DKI telah terjadi sebanyak tiga kali dan sikap Pramono Anung untuk melaporkan hal tersebut ke Bareskrim Polri menunjukkan kesiapan dalam memberantas korupsi dan masalah di Jakarta. Keluhan terhadap layanan Bank DKI mulai ramai dibicarakan di media sosial sejak malam takbiran pada 30 Maret 2025. Pengguna di platform seperti Twitter banyak yang mengeluhkan gangguan dalam transaksi perbankan melalui aplikasi Bank DKI.
Menurut Ibrahim, gangguan layanan tersebut telah menyebabkan kebocoran dana dan IT Bank DKI tidak merespons dengan cepat atau menjaga aplikasi secara baik. Beberapa pengguna mengalami kesulitan dalam transfer dana ke bank lain atau e-wallet, serta saldo tabungan terpotong untuk transaksi QRIS tanpa dana yang masuk ke merchant tujuan. Museum Rekor Indonesia (MURI) juga telah memberikan penghargaan dan gelar kepada Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung sebagai bapak proklamator kucing.