Pihak TNI Angkatan Laut telah mengungkap motif di balik pembunuhan jurnalis media online Juwita oleh oknum anggota TNI AL Kelasi Satu bernama Jumran di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Menurut Dandenpomal Lanal Banjarmasin, Mayor Laut (PM) Saji Wardoyo, motif pelaku diduga terkait dengan ketidakmauan untuk bertanggung jawab terhadap korban. Proses penyelidikan intensif yang melibatkan rekonstruksi 33 adegan kejadian di lokasi pembunuhan telah membawa pengungkapan motif ini kepada publik. Mayor Laut Saji Wardoyo juga membenarkan bahwa tersangka telah merencanakan tindakan keji tersebut, termasuk memperkirakan waktu keberangkatan, menyewa mobil, serta membeli peralatan pembunuhan. Lebih lanjut, terdapat 46 barang bukti yang disita Denpom Lanal Banjarmasin terkait kasus ini. Selain itu, reka ulang pembunuhan Juwita mengungkapkan detail eksekusi tersangka terhadap korban, mulai dari tindakan pembunuhan hingga menghilangkan barang bukti. Aksi solidaritas untuk Juwita yang diadakan oleh ratusan massa di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan juga mencerminkan kepedulian terhadap kasus ini.
