More

    Pakar Sarankan Rincian Perencanaan 100 Hari Pertama Skrining Kesehatan Gratis Jadi Fokus Kementerian Kesehatan Era Prabowo

    Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Menkes RI) Budi Gunadi Sadikin menyampaikan fokus Kemenkes lima tahun ke depan yang dipesankan oleh Presiden Prabowo Subianto. Salah satunya adalah skrining kesehatan gratis.

    “Nomor satu itu skrining untuk masyarakat semua siklus hidup karena yang penting kan buat Kementerian Kesehatan jaga masyarakat kita tetap sehat, bukan hanya mengobati orang sakit. Pengobatan promotif, preventif, itu jauh lebih penting dibandingkan kuratif,” jelas Budi di Gedung Kemenkes Jakarta, Senin (21/10/2024).

    Terkait program unggulan bidang kesehatan ini, peneliti global health security Dicky Budiman memberi masukan untuk Prabowo dan Budi. Dicky menilai perlu perencanaan yang rinci dan terukur, dengan penetapan timeline dan key performance indicators (KPI) yang jelas.

    Ia pun merinci rencana aksi 100 hari pertama Kemenkes terkait program skrining kesehatan gratis sebagai berikut:

    Bulan 1-2: Persiapan dan Perencanaan

    Di bulan pertama hingga kedua, maka perlu dilakukan persiapan dan perencanaan yang mencakup:

    Audit Kesiapan Fasilitas Kesehatan
    Pemetaan fasilitas kesehatan (Puskesmas, Klinik, RSUD) di 34 provinsi untuk menilai kesiapan mereka dalam melaksanakan skrining. Fokus pada daerah dengan prevalensi tinggi penyakit tidak menular (PTM) dan penyakit menular seperti HIV/TBC. Koordinasi dengan BPJS Kesehatan untuk integrasi data dan penanganan peserta.
    Pengadaan Alat Skrining
    Percepatan pengadaan alat skrining dengan koordinasi Kementerian Keuangan, Kemendagri, BPK, dan KPK untuk memastikan proses pengadaan sesuai aturan dan transparan.
    “Alat tes meliputi deteksi PTM (diabetes, hipertensi, kanker serviks, dan kanker payudara) serta penyakit menular (HIV/TBC),” jelas Dicky dalam keterangan tertulis, dikutip Rabu (23/10/2024).

    Source link

    Berita Terbaru

    Related articles