Direktur Olahraga, Pemasaran, dan Komunikasi Ducati Corse, Mauro Grassilli, mengungkapkan salah satu rahasia kunci kekuatan motor Ducati di MotoGP. Menurut Bos dari pembalap Francesco Bagnaia, kunci sukses Ducati adalah dukungan berbagai pihak untuk meningkatkan kualitas motor Desmosedici.
Seperti diketahui, dalam beberapa tahun terakhir, pabrikan Jepang telah kehilangan dominasi mereka di ajang balap MotoGP. Hal ini terbukti dari keberhasilan Francesco Bagnaia meraih gelar juara dunia MotoGP dalam dua edisi terakhir, yakni 2022 dan 2023.
Ducati baru-baru ini juga memastikan kembali menjadi juara dunia konstruktor di MotoGP 2024. Prestasi ini diraih meskipun musim balap 2024 masih berlangsung, dengan enam seri balapan tersisa.
Keberhasilan ini tidak lepas dari kekuatan Ducati yang telah menguasai gelar juara dunia konstruktor secara beruntun selama lima tahun.
Grassilli mengatakan bahwa keberhasilan Ducati tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk dari Shell Advance. Perusahaan ini, yang fokus pada oli mesin balap, turut membantu meningkatkan performa motor Ducati.
Grassilli berharap kerja sama dengan Shell Advance dapat terus berlanjut, dan hal ini akan terwujud dalam MotoGP Mandalika 2024 yang akan digelar pada akhir pekan ini, 27-29 September 2024.
