MISANO ADRIATICO – Marc Marquez kesal adiknya Alex Marquez disebut sebagai pembalap kotor dan bermasalah karena terlibat tabrakan dengan Francesco Bagnaia di MotoGP Aragon 2024. Apalagi, nama keluarganya ikut disebut dalam insiden tersebut.
Seperti yang diketahui, Alex dan Pecco terlibat dalam tabrakan di Sirkuit MotorLand Aragon, Alcaniz, Spanyol, pada Minggu 1 September 2024 malam waktu Indonesia. Insiden ini menyebabkan keduanya gagal menyelesaikan balapan.
Setelah balapan, Bagnaia secara tidak langsung menuduh Alex memiliki motif lain sehingga tabrakan itu terjadi. Komentar ini memicu perdebatan dan tuduhan negatif terhadap pembalap tim Gresini Racing itu.
Bagnaia kemudian meminta maaf sebelum balapan MotoGP San Marino 2024 dimulai. Ia mengakui menyesal telah menggunakan kata-kata yang terlalu keras dan merusak reputasi Alex Marquez.
Sang kakak, Marc Marquez, mengatakan bahwa permintaan maaf Bagnaia adalah tindakan yang diperlukan. Ia merasa kesal melihat adiknya dituduh berbagai macam hal karena komentar dari juara dunia bertahan itu.
“Permintaan maaf itu sangat penting dan bisa dimaklumi. Saya juga beberapa kali mengalami situasi seperti itu dan sulit untuk berbicara di depan media,” ujar Marquez seperti yang dilansir dari Crash, Senin (9/9/2024).
Lebih lanjut, Marquez menegaskan bahwa adiknya bukanlah pembalap yang bermasalah. Ia melihat bahwa Alex merasa sangat kecewa atas tuduhan yang ditujukan padanya terutama di media sosial.
“Alex merasa sangat kecewa karena dituduh sengaja membuat pembalap lain mengalami kecelakaan. Itu tidak dapat diterima. Dia tidak pernah menjadi pembalap bermasalah, tetapi orang-orang melihat nama ‘Marquez’ dan membuat segalanya jadi rumit,” tegas Marquez.