Sejak munculnya kecerdasan buatan yang bersifat generatif yang semakin populer pada akhir tahun 2022, banyak dari kita mulai familiar dengan berbagai istilah kecerdasan buatan seperti “prompt” dan “machine learning”.
Namun, dengan pesatnya perkembangan teknologi, ada banyak istilah baru yang harus dipahami agar tidak ketinggalan zaman.
Apakah Anda tahu perbedaan antara model bahasa besar (LLM) dan model bahasa kecil (SLM)? Atau, apakah Anda pernah bertanya-tanya apa yang dimaksud dengan “GPT” dalam ChatGPT?
Jika Anda masih merasa asing dengan istilah-istilah ini, artikel ini akan membantu Anda memahami sepuluh istilah AI tingkat lanjut yang harus Anda ketahui.
1. Penalaran (Reasoning) dan Perencanaan (Planning)
AI sekarang tidak hanya bisa menyelesaikan masalah sederhana, tetapi juga dapat melakukan perencanaan yang kompleks. Misalnya, ketika Anda meminta bantuan AI untuk merencanakan kunjungan ke taman bermain, kecerdasan buatan dapat menyusun rencana detail dengan mempertimbangkan semua variabel yang ada.
2. Pelatihan (Training) dan Inferensi (Inference)
Dua proses utama dalam pengembangan AI adalah pelatihan dan inferensi. Pelatihan melibatkan memberikan data kepada AI agar dapat belajar, sedangkan inferensi adalah penggunaan pengetahuan yang telah dipelajari AI untuk membuat prediksi.
3. Model Bahasa Kecil (Small Language Model / SLM)
SLM adalah versi ringan dari LLM yang membutuhkan daya komputasi yang lebih sedikit, cocok digunakan pada perangkat dengan kapasitas terbatas seperti ponsel.