More

    Wuling Mantap Berjualan Mobil Hybrid Tanpa Insentif

    Wuling tetap optimis menjual mobil hybrid di Indonesia meskipun tidak mendapatkan insentif dari pemerintah.

    Pemerintah melalui Airlangga Hartarto selaku Menteri Koordinator Bidang Perekonomian belum lama ini telah memberitahukan tidak mengeluarkan kebijakan baru atau tambahan lain di sektor otomotif. Ini berarti pemerintah sudah dipastikan tidak memberikan insentif untuk mobil hybrid.

    Menurut Airlangga, penjualan mobil tersebut sudah tinggi, bahkan melampaui mobil listrik murni atau Battery Electric Vehicle (BEV) di Indonesia sehingga tidak perlu diberikan insentif.

    Menanggapi hal ini, Brian Gomgom, Public Relations Manager Wuling Motors menyampaikan pihaknya tidak merasa khawatir dan mendukung kebijakan pemerintah tersebut.

    “Kami dari Wuling sangat menghargai kebijakan yang diambil pemerintah karena menurut kami, apa yang sudah dilakukan atau sudah diambil tentunya punya manfaat yang baik bagi masyarakat Indonesia secara keseluruhan,” ujar Gomgom di Jakarta belum lama ini.

    Ia juga menyampaikan Wuling akan terus menjual mobil hybrid di Indonesia.

    “Kami masih tetap memasarkan (mobil) hybrid karena di Cikarang, kami punya fasilitas produksi EV (Electric Vehicle), hybrid, dan ICE (Internal Combustion Engine). Memang kalau kami lihat pasar mobil hybrid sudah ada dan berkembang. Jadi, kami tetap akan bermain di (segmen mobil) hybrid dengan Almaz Hybrid,” ungkap Gomgom.

    Sejauh ini, Wuling baru menjual satu mobil hybrid di Tanah Air, yaitu Almaz RS 2.0 Hybrid. Per Agustus 2024, harganya Rp442 juta on the road Jakarta.

    Mobil ini adalah varian tambahan dari seri Wuling Almaz yang sudah ada sebelumnya.

    Gomgom mengatakan Almaz RS 2.0 Hybrid mempunyai segmen tersendiri di pasarnya.

    “Wuling Almaz Hybrid ini ditujukan untuk konsumen yang ingin berpindah ke EV, tapi ingin mencoba mobil hybrid dulu. Makanya, kami menyiapkan Almaz Hybrid di posisi itu, dan kalau melihat satu model ini, memang sudah bisa mengakomodasi keinginan masyarakat yang ingin mencoba EV melalui Almaz Hybrid,” pungkas Gomgom.

    Source link

    Berita Terbaru

    Related articles