JAKARTA – Fajar Alfian mengakui peran tim Ad Hoc PBSI untuk Olimpiade Paris 2024 sangat berdampak positif. Namun, ia ingin pembentukan tim tersebut bisa lebih cepat.
Seperti yang diketahui, PBSI membentuk tim Ad Hoc pada Oktober 2023. Namun, mereka baru mulai bekerja pada Januari 2024. Saat ini, tim tersebut telah dibubarkan setelah berakhirnya Olimpiade Paris 2024.
Fajar menyatakan bahwa kehadiran tim Ad Hoc sangat membantu terutama bagi atlet yang berpartisipasi di Olimpiade. Namun, menurutnya, dari segi waktu masih terlalu singkat. Oleh karena itu, atlet asal Bandung ini berharap di masa depan tim Ad Hoc dapat dipersiapkan lebih awal agar para atlet juga mendapatkan persiapan yang matang.
“Dengan adanya tim Ad Hoc bagus, persiapan lebih detail dan lebih matang. Tapi mungkin ke depannya lebih dipersiapkan lagi dari segi waktunya lebih lama lagi,” kata Fajar kepada wartawan termasuk MNC Portal Indonesia (MPI) di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta, Senin (19/8/2024).
“Dengan begitu, kami sebagai atlet akan lebih terbiasa, karena banyak hal baru dalam tim Ad Hoc. Misalnya dari segi psikologis, ilmu olahraga, dan sebagainya,” lanjut pria berusia 29 tahun tersebut.
“Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Foto: PBSI/Badminton Photo/Mikael Ropars) Dibentuknya tim Ad Hoc adalah untuk membantu para atlet memperebutkan tiket ke Olimpiade Paris 2024 dan kemudian melakukan persiapan bagi mereka yang sudah lolos. Hasilnya, enam wakil Indonesia bertanding di cabang olahraga bulu tangkis pada ajang tersebut.
Namun, hasilnya kurang memuaskan karena empat dari enam wakil Indonesia tersingkir di fase grup Olimpiade Paris 2024. Hanya Gregoria Mariska Tunjung yang berhasil melaju hingga babak semifinal dan membawa pulang medali perunggu.
Masyarakat merasa kurang puas dengan hasil tersebut mengingat bulu tangkis Indonesia selalu berkontribusi dalam meraih medali emas di Olimpiade. Olimpiade Paris 2024 dapat dikatakan sebagai salah satu Olimpiade terburuk dalam sejarah bulu tangkis Indonesia sejak London 2012 di mana tidak ada satu pun medali yang berhasil diraih.