Kamis, 8 Agustus 2024 – 13:45 WIB
Jakarta, VIVA — Sebanyak 480 tersangka narkoba ditangkap selama 15 hari sejak 3 hingga 17 Juli 2024, dalam Operasi Nila Jaya 2024.
“Berdasarkan data, sebanyak 368 kasus dengan 480 tersangka telah diproses, terdiri dari 267 pengedar dan 213 pemakai,” ucap Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Donald Parlaungan Simanjuntak, Kamis, 8 Agustus 2024.
Barang bukti yang disita meliputi 183,45 kilogram sabu, 129,26 kilogram ganja, 26.308 butir ekstasi, 31.378 butir obat bius, 7,2 kilogram tembakau sintetis, dan senjata api berupa revolver beserta 15 butir peluru.
Simanjuntak mengungkapkan adanya peningkatan 48 persen dalam kasus narkoba dari tahun 2022 ke tahun 2023.
“Pada tahun 2022 terdapat 3.600 kasus, sedangkan pada tahun 2023 mencapai 5.358 kasus. Peningkatan ini menunjukkan kinerja yang produktif dan antusias dari Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya,” ujarnya.
Ia menegaskan akan memberikan sanksi tegas kepada pelaku peredaran narkoba tanpa memberi ruang sedikit pun. Oleh karena itu, pihaknya bersama Polres setempat melakukan Operasi Nila Jaya 2024 sebagai bukti keseriusan Polri dalam pencegahan dan pemberantasan narkoba.
“Operasi ini bertujuan untuk memberantas peredaran narkoba dari produsen hingga pengguna dan meningkatkan stabilitas keamanan di wilayah hukum Polda Metro Jaya,” kata Simanjuntak.
