Menkominfo Budi Arie Setiadi mengumumkan bahwa pihaknya akan membatasi jumlah pulsa yang dapat ditransfer dari satu nomor HP ke nomor HP lainnya. Batasan transfer pulsa yang dapat dilakukan oleh pemilik nomor HP adalah maksimal Rp 1 juta per hari. Keputusan ini diambil karena Satgas Judi Online mengindikasikan bahwa judi online menggunakan pulsa sebagai alat transaksi.
Budi Arie menyampaikan bahwa aturan mengenai pembatasan jumlah pulsa yang dapat ditransfer telah disampaikan secara lisan kepada operator seluler seperti Indosat Ooredoo Hutchison, Telkomsel, XL Axiata, dan Smartfren. Tujuan dari kebijakan ini adalah untuk mencegah pulsa digunakan sebagai mata uang dalam transaksi judi online, mengingat adanya transfer pulsa dengan jumlah yang tidak wajar, mulai dari Rp 100 juta hingga Rp 2 miliar.
Setelah berdiskusi dengan operator seluler, mekanisme pembatasan transfer pulsa maksimal Rp 1 juta per hari akan diterapkan. Agen atau dealer pulsa yang terdaftar dalam whitelist diperbolehkan untuk mentransfer pulsa dalam jumlah besar, sedangkan nomor yang tidak terdaftar dalam whitelist dilarang untuk mentransfer pulsa melebihi Rp 1 juta.
Menurut data PPATK, transaksi judi online mencapai Rp 327 triliun pada tahun 2023. Budi Arie juga mengungkapkan bahwa Kominfo terus melakukan pemblokiran terhadap konten judi online di internet, dengan menghapus 2.725.000 konten judi online dan menutup 513 e-wallet dan hampir 7.000 rekening perbankan yang digunakan untuk transaksi judi online sejak 17 Juli 2023 hingga 30 Juli 2024.
