Home Berita Bintara Polri di Kebon Jeruk Jadi Korban Begal, Putus Jari Tangan

Bintara Polri di Kebon Jeruk Jadi Korban Begal, Putus Jari Tangan

Rabu, 15 Mei 2024 – 13:41 WIB

Jakarta – Seorang calon siswa (casis) Bintara Polri berinisial SMR menjadi korban begal di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Akibat peristiwa tersebut, jari tangan SMR sampai putus.

Baca Juga :

Kronologi Mengerikan 3 Cewek Remaja Sekap, Rampok dan Semprot Korban Pakai Cairan Serangga

Kapolsek Kebon Jeruk, Kompol Sutrisno mengatakan insiden pembegalan itu terjadi pada Sabtu, 11 Mei 2024 sekitar pukul 05.00 WIB.

“Itu kejadiannya Minggu lalu itu. Kejadiannya di Jalan Arjuna, itu Casis Bintara (Polri),” kata Sutrisno saat dihubungi wartawan, Rabu, 15 Mei 2024.

Baca Juga :

Harga Bawang Putih Meroket di Sumut, KPPU Jadwalkan Pemanggilan Importir dan Distributor

Ilustrasi lokasi kejadian.

Foto :
  • VIVAnews/ Zahrul Darmawan.

Kata Sutrisno, peristiwa itu bermula saat korban hendak melakukan tes Bintara di SMK Media Informatika Pesanggarahan, Jakarta Selatan. Korban yang mengendarai sepeda motor ternyata sudah dibuntuti oleh pelaku begal yang diduga berjumlah tiga orang.

Baca Juga :

3 Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon Masih Berkeliaran, Ini Ciri-Cirinya

“Dia kan dari rumah di Tanjung Duren mau berangkat tes psikologi ke SMK Media Informatika itu di Pesanggrahan. Nah, dari Tanjung Duren itu sudah diikuti oleh tiga orang pelaku ini,” tutur dia.

Setelahnya, para pelaku menyalip korban dan salah satunya membawa senjata tajam hingga membacok korban. Akibat aksi para pelaku itu membuat jari korban putus karena terkena sabetan senjata tajam tersebut.

“Iya, itu ada yang putus jarinya. Tapi, kemarin kita ke rumah sakit, Kapolres semua dan sekarang sudah dioperasi, sekarang korbannya sudah pulang dan dalam pemulihan,” jelas Sutrisno.

Tak hanya itu, korban juga kehilangan sepeda motor dan handphone akibat peristiwa tersebut karena diambil oleh para pelaku. Sejauh ini, para pelaku kata dia masih dalam proses pencarian.

“Semoga cepat terungkap,” ujar Sutrisno.

Halaman Selanjutnya

“Iya, itu ada yang putus jarinya. Tapi, kemarin kita ke rumah sakit, Kapolres semua dan sekarang sudah dioperasi, sekarang korbannya sudah pulang dan dalam pemulihan,” jelas Sutrisno.

Exit mobile version