Pabrikan asal Jepang, Toyota ternyata juga pernah memproduksi mobil sport yang menjadi incaran kolektor pada masa lalu. Jika ditelusuri lebih dalam, Toyota pernah memproduksi beberapa mobil sport yang cukup ikonik bahkan hingga saat ini. Mobil sport sendiri secara harfiah memiliki makna sebagai mobil yang dirancang dengan menitikberatkan performa yang dinamis.
Dalam aspek tersebut, beberapa di antaranya berupa handling, akselerasi, kecepatan, dan tentunya sensasi berkendara yang dihasilkan. Umumnya mobil sport sendiri mengusung desain coupe atau berpintu dua, walaupun ada juga beberapa sedan yang termasuk ke dalamnya.
Toyota Sport 800 – 1969
Bicara nama mobil sport Toyota, rasanya belum lengkap jika tidak menyebut mobil bernama Sport 800. Sport 800 merupakan mobil sport pertama yang dibuat oleh Toyota dalam sejarah perusahaan berdiri hingga saat ini. Mobil berpintu dua ini pertama kali diproduksi pada tahun 1965 hingga 1969 silam dengan total mobil yang dibuat mencapai 3.131 unit. Untuk mendesain mobil ini Toyota meminjam desainer Datsun bernama Shozo Kato untuk bekerja sama dengan Tatsuo Hasegawa selaku insinyur Toyota.
Toyota Sport 800 menjadi salah satu mobil produksi pertama yang menampilkan panel atap yang bisa dibuka atau targa top sebelum Porsche Targa. Bagian atap yang dapat dilepas ini terbuat dari bahan alumunium yang ketika dibuka dapat disimpan di bagian bagasi.
Mobil Sport Toyota 2000GT – 1967
Toyota 2000GT merupakan mobil sport atau grand tourer berlayout mid-engine dengan penggerak roda belakang. Untuk melahirkan mobil ini Toyota menjalin kerja sama dengan Yamaha untuk membuat mobil sport kelas dunia. Pada saat itu Toyota menilai harus memiliki sebuah mobil sport kelas atas atau coupe grand touring untuk menarik minat konsumen.
Toyota GT-One – 1998
Nama mobil Sport satu ini mungkin jarang terdengar bagi sebagian orang, namun ramah di telinga para penggemar mobil. Toyota GT-One pertama kali melakukan debut pada 1998 silam, tepatnya pada ajang Le Mans 24 Jam. Mobil ini menjadi jawaban Toyota yang memiliki ambisi untuk memenangkan kejuaraan Le Mans 24 Jam. Sebelumnya Toyota mempercayakan TOM’S untuk membuat mobil balap, namun gagal membangun mobil. Toyota pun menyerahkan kepada Toyota Team Europe (TTE) bermarkas di Jerman untuk merancang dan menjalankan mobil tersebut.
Sports Car Toyota Celica – 1970
Jadi, Toyota ternyata juga memiliki sejarah memproduksi mobil sport yang ikonik dan menjadi incaran kolektor. Dengan performa serta desain yang dinamis, mobil-mobil tersebut akan selalu dikenang oleh para pecinta mobil sport di seluruh dunia.
