Jakarta – VinFast dikenal dengan skema biaya langganan baterai untuk setiap mobil listrik yang dijual di suatu negara. Sayangnya, pada peluncuran VinFast di ajang IIMS 2024 sebelumnya, mereka belum mau mengungkapkan kisaran biaya yang diperlukan untuk langganan baterai mobil listrik tersebut.
Pada hari ini, Rabu (4/3/2024), VinFast akhirnya mengungkapkan biaya langganan baterai kepada seluruh calon konsumennya di Indonesia. Dalam siaran resmi yang diterima, VinFast mengatakan bahwa pemilik mobil hanya perlu membayar harga awal yang jauh lebih rendah untuk mobil listrik yang dibeli. Biaya rendah ini setara dengan uang muka pembelian mobil bermesin bensin konvensional.
Biaya terkait dengan baterai kemudian dilakukan melalui biaya langganan bulanan. Pemilik mobil listrik tidak perlu membayar deposit untuk baterai berlangganan. Tran Quoc Huy, CEO VinFast Indonesia, mengatakan ketentuan langganan baterai ini tetap lebih rendah.
Menurut ketentuan, biaya langganan baterai VinFast untuk model VFe34 dimulai dari Rp1,5 juta per bulan untuk jarak hingga 3.000 km dan Rp2,6 juta per bulan untuk perjalanan melebihi 3.000 km. Ambang batas 3.000 km per bulan dipilih berdasarkan survei kebiasaan mengemudi rata-rata di Indonesia.
VinFast yakin bahwa ketentuan langganan baterai mereka dapat mengatasi kekhawatiran calon pembeli terhadap degradasi atau penurunan kualitas baterai. Mereka juga akan mengganti baterai gratis jika kondisinya menurun hingga di bawah 70 persen dari kapasitas aslinya, untuk menghindari biaya penggantian baterai baru di kemudian hari.
Tran Quoc Huy optimis bahwa ketentuan langganan baterai ini dapat mempertahankan penjualan yang optimal dan menghasilkan nilai jual yang lebih tinggi untuk kendaraan VinFast. VinFast juga percaya bahwa model langganan baterai ini akan membawa perubahan dalam mobilitas listrik di Indonesia dan menawarkan gambaran masa depan yang cerah.
VinFast bermitra dengan penyedia baterai mobil listrik terpercaya yang memiliki tingkat kemampuan daur ulang hingga 95 persen. Mereka memanfaatkan kembali baterai lama sebagai unit penyimpanan energi dan memberikan pemilik kendaraan keuntungan perawatan baterai gratis selama masa langganan.
VinFast yakin bahwa model langganan baterai ini berhasil di Vietnam dan akan sukses juga di Indonesia. Dengan ekspansi kehadiran mereka di Indonesia, VinFast menjadikan langganan baterai sebagai salah satu kunci untuk masa depan mobilitas listrik yang lebih berkelanjutan.