Ide Prabowo tersebut langsung disambut antusias oleh seluruh anggota TKN yang hadir. Bahkan ketika Prabowo menyatakan ingin melakukan voting terlebih dahulu terkait keputusannya, terlihat suara aklamasi mendukung keinginan Prabowo.
“Saya rasa tidak perlu voting ya, setuju tidak? Sudah setuju kan?,” tanya Prabowo.
“Setuju!,” jawab anggota TKN.
Prabowo menambahkan bahwa tugas TKN adalah mendampinginya dalam pemerintahan menuju cita-cita besar bangsa Indonesia, yaitu menciptakan generasi emas. Oleh karena itu, walaupun paguyuban tersebut dipimpin oleh Rosan namun dewan pembinaannya akan dipegang oleh Prabowo sendiri sebagai presiden setelah dilantik.
“Jadi nanti ketua pembinaannya saya sebagai presiden Republik Indonesia,” tegas Prabowo.
Sebelumnya, pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka disebut membutuhkan koalisi semipermanen untuk masa depan, guna memastikan program-program strategis mereka tercapai. Hal ini disampaikan oleh Peneliti Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA Ardian Sopa.
Menyikapi hal ini, pengamat politik Usep Saepul Ahyar menyatakan bahwa adalah wajar jika ada usulan tersebut. Menurutnya, hal ini diperlukan untuk menjaga kontinuitas program agar tidak terus-menerus berganti-ganti.